OkeSulsel.Com, Wajo - Tercatat 11 Kecamatan terendam banjir, Bupati H. Amran Mahmud tetapkan Wajo sebagai tanggap darurat bencana banjir.
Hal itu disampaikan H. Amran Mahmud selaku Bupati Wajo pada saat gelar jumpa pers di Anjungan Kantor Bupati Wajo, Senin 8 Juni 2020.
Bupati Wajo jelaskan bahwa mulai 19 Mei Wajo sudah mulai terendam banjir mulai Kecamatan Tempe, Tanasitolo, Sabbangparu, Belawa, Majauleng, Sajoanging, Takkalalla dan Bola. Dan ditambah 2 Kecamatan pada tanggal 6 kemarin.
Namun kata Bupati Wajo yang parah di Kecamatan Pitumpanua dan Keera yang terjadi tanggal 6 kemarin.
"Sehingga akibat dalam bencana ini mengakibatkan tercatat korban 11.592.000 Kepala Keluarga, Empang, Sawah dan sejumlah fasilitas umum ikut terendam banjir,"jelas H. Amran.
Dari dampak-dampak itu Bupati Wajo yang didampingi Wakil Bupati Wajo, Sekda Kabupaten Wajo, dan Sejumlah Kadis yang terkait,mengatakan akan melakukan optimalisasi bantuan kepada masyarakat pada yang terdampak.
"Kita akan optimalisasi bantuan terkait hal ini, sampai pasca bencana nantinya,"kata Bupati Wajo.(MY)