OkeSulSel.Com, Makassar - Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI) akan mengadakan kegiatan Simposium Nasional Pancasila dengan tema “Peran Anak Bangsa dalam Menjaga Falsafah dan Ideologi Pancasila” dengan menghadirkan delapan tokoh nasional dan Cendekiawan diantaranya: Prof Din Syamsuddin, Komjen Pol (Purn) Syafruddin, Mardani Ali Sera, M.S Kaban, KH. Muhammad Zaitun Rasmin, Jeje Zaenuddin, Prof. KH. Cholis Nafis, dan Fahri Bachmid. Kegiatan ini dijadwalkan pada tanggal 3 Juli 2020, Pukul 19.30 Wita sampai selesai melalui aplikasi zoom.
Hamri Muin, sebagai Ketua Umum PP LIDMI mengatakan bahwa Lidmi sebagai organisasi modern harus aktif dalam mengawal kebijakan kebijakan pemerintah khususnya kebijakan kebijakan yang strategis serta ikut mencerdaskan masyarakat khususnya diskursus diskursus kebangsaan. Pengawalan terhadap dialektika Pancasila ini kami lakukan sebagai ikhtiar sebagai anak bangsa agar tidak terjadi pergesaran nilai sebagaimana yang menjadi konsensus bersama oleh Para Pendiri Bangsa kita, Ujarnya.
Kegiatan Simposium yang mengangkat Tema Besar Pancasila dan Peran Anak Bangsa ini menjadi tema sentral dalam bernegara mengingat saat ini ada upaya untuk mengerdilkan identitas bernegara, falsafah, atau kalimatun sawa pancasila, serta suatu sikap ahistoris dengan mengecilkan peran kumulatif para Founding People bangsa Indonesia lainnya. Pancasila sebagai pemandu (Leits stars) dalam pengejewantahannya tidak boleh dimonopoli dan dikerdilkan oleh pihak pihak yang tidak bertanggung Jawab, ujar Asrullah.S.H Ketua Departemen Humas dan Jaringan PP LIDMI.
Berharap dengan adanya simposium yang mengadirkan tokoh-tokoh Nasional yang memiliki integritas keilmuan dan kontribusi nyata terhadap bangsa kita, dapat memberikan oase dan khazanah kebangsaan khususnya pengetahuan tentang pancasila agar menjadikan generasi kita semakin mengetahui arah dan cita cita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, Ujar Andi Muh. Sholihin Selaku Ketua Panitia Kegiatan. (Prb)
