Okesulsel.com, Sidrap - Untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Bumi Nene Mallom Sidrap, Pemerintah Daerah Kab Sidrap mengeluarkan Surat Instruksi Bupati Sidrap, nomor 3 Tahun 2021, tanggal 1 Februari 2021 Tentang Pembatasan Kegiatan yang dapat mengundang kerumunan atau keramaian.
Dengan di keluarkannya Instruksi Bupati tersebut, angka terkonfirmasi covid-19 Sidrap meningkat tajam, hanya dalam waktu 14 hari, kasus terkonfirmasi positif covid-19 Sidrap mencapai 42 orang.
Berdasarkan pantau Media ini, masih di jumpai aktifitas warga yang dapat mengundang kerumunan dan keramaian, baik di acara pesta perkawinan, hajatan lainnya, termasuk di lokasi objek wisata dllnya, yang di nilai mengabaikan protokol kesehatan dan Instruksi Bupati Sidrap.
Dan sementara di masa Pandemi Covid-19 Sidrap, kasus terkonfirmasi positif covid-19 Sidrap sudah mencapai 841 orang, 651 orang (77) persen sudah Sembuh dan 20 orang Sudah Meninggal.
Terpisah Jubir Satgas penanganan covid-19 Sidrap Dr Ishak Kenre saat di konfirmasi melalui ponselnya, Ahad 14 Februari 2021 mengatakan, membenarkan data tersebut, bahwa sejak Pandemi covid-19 Sidrap kasus terkonfirmasi positif covid-19 Sidrap sudah mencapai 841 orang, 651 orang sudah Sembuh dan 20 orang sudah meninggal.
Lanjut Ishak Kenre mengatakan, untuk hari ini, Ahad 14 Februari 2021, kasus terkonfirmasi positif covid-19 Sidrap tidak ada penambahan, termasuk angka Sembuh dan Meninggal.
Di tahun 2021 ini, sejak Januari hingga 14 Februari, angka terkonfirmasi positif covid-19 sudah 324 orang, yang terdiri dari bulan Januari sebanyak 282 orang dan Februari 42 orang.
Untuk itu kata Ishak Kenre, ia meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada, Karna menyebaran virus Corona masih mewabah, apalagi saat ini masih ada 170 orang pasien positif covid-19 Sidrap dalam penanganan atau perawatan, mereka di antaranya 150 orang Isolasi Mandiri, 14 Dirawat di Rumah Sakit dan 6 orang Duta Covid-19.
Dan ia meminta masyarakat untuk tetap menggunakan masker saat bepergian, rajin mencuci tangan dengan sabun dan jaga jarak atau hindari tempat keramaian.
Selain itu, lanjut Ishak Kenre juga berharap kepada warga untuk membantu kami dalam memutus mata rantai penyebaran virus Corona, saat ini Masyarakat menjadi garda terdepan, kunci Ishak Kenre. (Risal Bakri)
