Advetorial DPRD Wajo, OkeSulsel.Com - Satu lagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Wajo sembuh dari virus corona atau Covid-19. Senin (8/2/2021).
Ia adalah anggota Komisi I DPRD Wajo, Andi Merly Iswita yang mana dinyatakan terpapar Covid-19 pada pekan keempat Januari 2021 lalu.
Setelah kurang lebih 14 hari menjalani isolasi mandiri di kediamannya, Andi Merly kini telah dibolehkan beraktivitas sebagaimana biasanya.
Menurut Andi Merly, terpapar Covid-19 bukanlah beban, bukan pula aib. Covid-19 memang nyata adanya, setiap orang berpotensi tertular.
"Saat isman, perasaan saya legowo, malah bisa menikmati, bisa lebih banyak istirahat, makan tidur juga teratur, saya jadi bisa banyak intropeksi diri, lebih meningkatkan keimanan," kata politisi PAN itu.
Mula dirinya sadar mulai terpapar Covid-19, saat indra penciumannya perlahan-lahan tak berfungsi, pada Kamis (21/1/2021) malam. Aroma parfum yang kerap dipakainya tak tercium. Untuk memastikan, segala bebauan pun dicoba, hingga akhirnya dirinya memutuskan melakukan isolasi mandiri sebelum melakukan swab test di Labkesda Soppeng.
"Hari itu saya masih sempat ke kantor, masih bisa cium aroma parfum atau mintak kayu putih, sampai sore juga masih bisa, karena saya kasi mandi anakku, saya masih bisa cium aroma minyak telon," katanya.
"Malamnya, saat mau ke pengatin saya tiba-tiba merasa gak bisa mencium aroma parfum yang saya pakai, coba ambil minyak kayu putih, sama sekali gak ada aromanya tercium," sambungnya.
Semua orang di kediamannya juga ikut melakukan swab test. Staf serta anggota DPRD yang pernah kontak dengannya juga melakukan tes usap.
Hasilnya, hanya dirinya sendiri yang dinyatakan terkonfirmasi positif, meski tampak sehat dan tak ada komorbid. Suami, anak, serta beberapa orang yang tinggal di rumahnya dinyatakan negatif.
Sekali lagi, Andi Merly menganggap terkena Covid-19 bukanlah aib. Dirinya mampu melawati masa-masa itu dengan dukungan banyak pihak.
"Dukungan dan doa orang-orang sekitar sangat berperan, karena mereka saya bisa tetap semangat dan optimis. Semua berperan, terutama Pung Dulli. Sehingga saya bisa kembali negatif karena izin Allah," katanya.
Dirinya menegaskan bahwa memang virus corona itu nyata. Taat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan sangat bisa mencegah penyebaran virus corona. Sebab, siapa saja bisa terpapar.
"Satu lagi kejujuran, kalau saya mau sembunyikan, tidak ada yang tahu kalah saya mungkin terpapar, tak ada yang tahu kalau penciuman saya tidak berfungsi. Tapi itu tidak saya lakukan karena saya menyayangi dan mau melindungi orang-orang di sekitar saya. Kejujuran sangat berarti menyelamatkan banyak orang," katanya.
Diketahui, Andi Merly adalah legislator ketujuh di Kabupaten Wajo yang terpapar dan dinyatakan sembuh dari Covid-19.
(Humas dan Protokoler DPRD Wajo)