OKESULSEL.COM, BUTON TENGAH - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar acara Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50.
Kegiatan tersebut diselenggarakan di gedung kesenian Kecamatan Mawasangka, mengusung tema 'Lima Puluh Tahun Gerakan PKK, berbakti untuk bangsa, berbagi untuk sesama', diikuti oleh seluruh kader TP-PKK tingkat Kecamatan, Desa serta seluruh ibu-ibu Bhayangkara dan Bhayangkari Buton Tengah (Buteng).
Ketua TP-PKK Buton Tengah, Hj Jusniar Samahuddin mengingatkan kepada seluruh kader agar gerakan PKK saat ini harus kembali pada ruhnya, yaitu sebagai gerakan masyarakat untuk memberdayakan keluarga.
"Keluargalah yang menjadi fokus perhatian kita, keluarga juga yang harus kita berdayakan. Karena keluarga merupakan unit terkecil masyarakat. Sehingga apabila keluarga-keluarga di Indonesia dapat diberdayakan sesuai dengan potensi dan kebutuhannya, maka berarti gerakan PKK juga berpotensi memberdayakan masyarakat secara keseluruhan," kata ketua TP-PKK Buteng, Hj Jusniar Samahuddin, Senin (14/03/2022).
Upaya pemberdayaan keluarga menurutnya harus dilakukan dengan pendekatan cipta rasa dan karsa.
"Gerakan PKK pada hakekatnya dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan kerjasama," tuturnya.
Istri Bupati Buton Tengah (Buteng) ini juga meminta agar momentum HKG harus mampu digunakan sebagai media untuk mamperbaiki diri secara kelembagaan dan melakukan evaluasi dalam program.
"Saya senantiasa mendorong agar ada nuasa pembaharuan dalam gerakan PKK. Jangan menonton dan harus ada keselarasan gerak dengan kebijakan pemerintah," terangnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Bupati Buton Tengah (Buteng) Samahuddin berharap sebagai mitra kerja pemerintah daerah di bidang pemberdayaan perempuan, PKK harus ada keselarasan dengan pemerintah daerah.
Melalui HKG ke-50, pria yang akrab disapa La Ramo itu berharap agar momentum kali ini dapat dijadikan titik tolak tim penggerak PKK Buton Tengah (Buteng) untuk memompa semangat pembaharuan dengan mengembangkan adaya kreasi dan kratifitas dalam memberdayakan keluarga.
"Sehingga peringatan semacam ini bukan hanya kegiatan rutinitas tahunan, melainkan dapat selalu menimbulkan gelora serta membawa semangat baru dan energi baru pada gerakan PKK," kata Samahuddin.
Orang nomor satu di Buteng itu juga berpesan kepada seluruh pengurus TP-PKK agar tak henti-hentinya membantu pemerintah daerah dalam mengendalikan penyebaran Covid-19.
"Sampai saat ini kita masih dalam suasana pandemi yang belum reda. Olehnya itu saya berharap agar TP-PKK teruslah membantu pemerintah daerah untuk selalu berpartisipasi dalam pengendalian Covid-19. Ikut menjaga situasi yang kondusif didalam keluarga maupun lingkungan kita," harapnya. (Agus)