OKESULSEL.COM, BUTON TENGAH - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama perwakilan pemerintah daerah Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) gelar rapat paripurna bersama dalam rangka pengumuman akhir masa jabatan Bupati Buteng yang saat ini masih dijabat oleh Samahuddin periode 2017-2022.
Kegiatan tersebut juga digelar dalam rangka menindak lanjuti keputusan Mentri Dalam Negri (Mendagri) nomor 131/2188/OTDA tentang sehubungan dengan akhir masa jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah pada tahun 2022 serta Surat Edaran gubenur Sulwesi Tenggara nomor 131.74/1447 yang berkenaan dengan akan berakhirnya masa jabatan Bupati dan wakil Bupati Buton Tengah, Muna Barat dan Buton Selatan.
Sehingga sesuai dengan ketentuan pasal 79 ayat (1) Undang-Undang no 23 tahun 2014 tentang pemberhentian kepala daerah dan atau/wakil kepala daerah sebagaimana yang dimaksudkan dalam pasal 78 ayat (1) huruf (a) dan (b) serta ayat (2) huruf (a) dan (b) diumumkan oleh DPRD dalam rapat paripurna dan diusulkan untuk pimpinan DPRD kepada Presiden melalui mentri untuk gubernur sebagai wakil pemerintah pusat untuk Bupati/atau wakil bupati serta wali kota/atau wakil wali kota untuk mendapat penetapan pemberhentian.
"Berdasarkan surat keputusan Mentri dalam Negri nomor 131.74-3084 tahun 2017 tanggal 16 Mei tentang pengangkatan Bupati Buton Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara," ucap Boby Ertanto selaku ketua DPRD Buteng saat membacakan surat keputusan, Senin (18/04/2022).
Dalam rapat yang digelar di gedung DRPD Buton Tengah (Buteng) itu, bahwa masa jabatan Samahuddin sebagai Bupati negri 1000 goa tersebut dipastikan akan berakhir pada 22 Mei tahun 2022 mendatang.
"Sidang dewan yang saya muliakan, dengan ini saya sampaikan bahwa masa jabatan Bupati Buton Tengah akan berakhir pada tanggal 22 Mei 2022," terang Boby Ertanto.
Keputusan tersebut akhirnya disepakati oleh seluruh anggota DPRD yang hadir pada saat itu. (Agus)
